PEMBEKALAN KASESPIM LEMDIKLAT POLRI IRJEN POL PROF. DR. CHRYSHNANDA DWILAKSANA, M.Si., KEPADA PESERTA DIDIK SESPIMTI POLRI DIKREG KE-33 DAN PESERTA DIDIK SESPIMMEN POLRI DIKREG KE-64

admin 19 Jan 2024

banner-image

Lembang-19 Januari 2024, Bertempat di gedung Utaryo Sespim Lemdiklat Polri, Kasespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., memberikan pembekalan kepada seluruh Peserta Didik Sespimti Polri Dikreg ke-33, dan seluruh Peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg ke-64.

Kasespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., menjelaskan bahwa tujuan Sespim Lemdiklat Polri adalah menyiapkan pemimpin masa depan yang transformatif.

Apa itu pemimpin yang transformatif?

Pemimpin yang transformatif adalah pemimpin yang berani belajar dan memperbaiki kesalahan masa lalu, siap memenuhi tuntutan, tantangan, ancaman, dan harapan masa kini, serta mampu menyiapkan masa depan yang lebih baik.

Oleh karena itu, Peserta Didik yang belajar di Sespim akan belajar menjadi pemimpin dan menentukan arah kepemimpinannya.

Pemimpin adalah seorang yang mempunyai tugas dan tanggung jawab atas suatu kelompok untuk memberikan pengayoman, pelayanan, dan mengorganisasikan. Sedangkan kepemimpinan adalah tindakan-tindakan seorang pemimpin dalam mengimplementasikan konsep-konsep tentang pemimpin. Oleh karena itu, pemimpin dan kepemimpinannya memiliki hubungan yang tidak dapat dipisahkan.

Maka keutamaan Sespim Lemdiklat Polri antara lain :

  1. Pendidikan moral : kejujuran, kebenaran, dan keadilan;
  2. Pengendalian diri;
  3. Peka, peduli, dan berbelarasa bagi kemanusiaan, keteraturan sosial, dan peradapan;
  4. Pemimpin dan kepemimpinannya yang profesional, cerdas, bermoral, dan modern;
  5. Ikon kebhinekaan, toleransi, anti narkoba, dan anti korupsi.

Di akhir pembekalan, Kasespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., menyampaikan, “Semua yang saya jelaskan itu, akan direfleksikan dalam proses pembelajaran yang mengacu pada keutamaan Sespim Lemdiklat Polri melalui dialog peradaban”.

-Fya